Sunday, March 12, 2006

Si Penghibur Hati

Kalo gue tanya, ikan apakah ini? Mungkin kebanyakan pada jawab NEMOOOO! *iya gak siih*. Film anak-anak Finding Nemo itu memang bikin ikan yang satu ini jadi tambah ngetop. Tapi memang bener loh, klo gue lagi nyelem dan ketemu ikan ini, hati ini bisa terhibur karena tingkahnya yang lucu. Becanda dengan dia, bisa bikin gue ketawa di dalem air :D.

Kombinasi warna jingga dan putih yang indah membuat ikan ini sangat mewakili keindahan alam bawah air perairan tropis. Sebenernya siapa sih nama ikan ini? Yang pasti bukan Nemo doong.. ;). Itu mah cuma di pelem aja. Tapi nyerempet2 dikit lah. Mungkin nama Nemo itu diambil dari Anemon Fish. Yup! ikan ini termasuk kelompok Anemon Fish, ikan-ikan yang mainnya di anemon, cabang-cabang karang yang mirip pohon.

Anemon fish ada macem-macem, antara lain Clown Anemon Fish (ada eastern dan western), Clark Anemon Fish, Spine-cheek Anemon Fish, Tomato Anemon Fish, Bridled Anemon Fish, Black Anemon Fish dan lain-lain. Bisa nebak gak, gambar*) di atas namanya apa? Iyaa.. gue menebaknya Clown Anemon Fish atau Ikan Badut atau Indonesianya Ikan Giru. Bisa ditemukan di kedalaman 3 - 15 meter. Ukuran maksimumnya hanya mencapai 8 cm.

---------------
update.

Membaca komennya Since, gue buka kebetan**) lagi dan gue perhatiin lebih detail. Dan ternyata gambar di atas memang bukan Amphiprion ocellaris, tapi Premnas biaculeateus atau Spine-cheek Anemon fish, yang panjangnya bisa mencapai maksimal 14 cm. Bener gak Sin? Makasih banyak atas infonya yaa..... ;)
----------------

Ada 2 hal yang menakjubkan dari ikan ini.
Pertama, anemon itu kan beracun. Di cabang2 anemon itu ada kapsul-kapsul yang beracun yang akan membuat ikan yang menyentuhnya terluka atau mati. Tapi ikan badut tidak pernah terluka oleh anemon laut bahkan menjadikan cabang-cabang anemon sebagai tempat bersembunyi yang membuatnya aman dari pemangsa. Tidak seperti ikan-ikan lainnya, ikan ini memproduksi cairan/ lendir yang sama dengan cairan / lendir yang terdapat pada anemon yang menjadi inangnya. Dengan begitu anemon tidak akan menyadari kehadiran ikan badut di antara tentakel penyegatnya yang sangat ditakuti ikan-ikan lain. Karena tahu bahwa anemon laut ini tidak membahayakan dirinya, saat berada dalam bahaya, ikan badut akan secara cepat bersembunyi di antara kapsul-kapsul beracun anemon tersebut. Tapi dari mana ikan ini bisa tau bahwa ikan yang lainnya tidak dapat mendekatinya atau ikan yang lain tersebut tidak mempunyai cairan seperti yang dipunyainya? Itulah kuasa Allah.

Yang kedua, ikan ini mengalami perubahan jenis kelamin secara alami. Hal ini bener-bener bikin gue takjub deh. Bila berwarna merah gelap (cenderung maroon) menandai dia dominan sebagai betina dan menempati anemon bersama pasangannya yang berwarna jingga. Kalau si betina mati (yg warna merah maroon tadi), maka gantian pasangannya yang akan berwarna merah maroon dan berubah menjadi betina. Kemudian akan kawin dangan jantan yang lainnya. Wooww.. takjub kan?

Duuhh .. jadi kangen nih sama si Ruru *aka ikan Giru/ikan badut.. hehehehe*. Yang suka bikin gue ketawa tuh gini. Tu ikan kan suka nari-nari di anemon, nah gue tuh suka deketin dia trus liatin matanya. Eh... klo diliatin gitu dia buru2 ngumpet di balik anemon. Giliran gue menjauh, dia ngintip2 dari balik anemon. Pas gue nengok lagi, dia ngumpet lagi, trus ngintip2 lagi. Hahahahaha... kocak deh pokoknya. Kangen .. kangen .. kangeeeennn.. sama ikan badut.

Hayoo.. yang ikutan kangen ngacung! *kedip2 mata ke ibu ini.*

nb(nambah).
*) dijepret oleh Kiki.
**) SouthEast Asia Tropical Fish Guide.
Buat Ita, anemon termasuk hewan Ta.;)