Tuesday, September 12, 2006

Selamat ...

Mo ngucapin selamat ah buat instruktur kita.;)
Selamat ya Paaakkk ... udah menyelesaikan pendidikan intruktur selam CMAS tingkat B2 (2 star Instructor) dengan predikat LULUSAN TERBAIK!!
Semoga ilmunya bisa di amalkan terus yak, biar semakin banyak orang yang bisa nyelem dan menikmati keindahan dasar laut kita yang tiada duanya ini.

A1 siswa terbaik, B1 lulusan terbaik, B2 juga dooongg. Sip lah!

hehehehe.. *gak bole ada yg protes yak!*

Thursday, June 29, 2006

U/W Wedding di Majalah FIT

Buklet PRE WEDDING majalah FIT edisi Juli 2006.


Maap gambarnya gak memuaskan, maklum dah moto dari majalah dan yg moto kagak propesional.
Cerita lengkapnya bisa di baca di tulisan yang lalu.

Thursday, June 01, 2006

Kursus Selam SCUBA

Berhubung ada beberapa yang nanyain ttg kursus selam, berikut gue posting aja yah.
Bulan Juni ini, akan buka kelas baru lagi.
*kelas baru bisa dilaksanakan kapan saja dengan minimal peserta 4 orang*

KURSUS SELAM

Sertifikasi : POSSI CMAS (CMAS Indonesia)
Instruktur : Sarwo Edhie Mohan ( No.reg. instruktur : #0040 B2#)
Biaya : Rp. 2.950.000.

Biaya sudah termasuk :
- sertifikat, buku, log book, dive tabel.
- Kelas teori, Pengantar akedemis penyelaman.
- Latihan ketrampilan kolam, tempat: Kolam Renang Senayan.
- Sewa peralatan selam lengkap (fin, booties, masker, snorkel, bcd, regulator, tank, weight, wet suit).
- Latihan Perairan Terbuka (Open Water), tempat: Pulau Pramuka dan sekitarnya.

Jadual latihan (selama kursus) di Kolam renang Senayan:
- Hari Sabtu jam 08.00 - 14.00 wib.
- Hari Minggu jam 08.00 - 14.00 wib.
- Hari Senin jam 19.00 - 21.00 wib.

Prasyarat :
- Berbadan sehat.
- bisa berenang (bisa loohh... bukan jago hehehe).

Info lebih lanjut silakan tinggalkan pesan di SB atau comment atau imel ke itha_seal at yahoo dot com.

Beberapa foto selama Latihan bisa di liat di sini.

Sunday, March 12, 2006

Si Penghibur Hati

Kalo gue tanya, ikan apakah ini? Mungkin kebanyakan pada jawab NEMOOOO! *iya gak siih*. Film anak-anak Finding Nemo itu memang bikin ikan yang satu ini jadi tambah ngetop. Tapi memang bener loh, klo gue lagi nyelem dan ketemu ikan ini, hati ini bisa terhibur karena tingkahnya yang lucu. Becanda dengan dia, bisa bikin gue ketawa di dalem air :D.

Kombinasi warna jingga dan putih yang indah membuat ikan ini sangat mewakili keindahan alam bawah air perairan tropis. Sebenernya siapa sih nama ikan ini? Yang pasti bukan Nemo doong.. ;). Itu mah cuma di pelem aja. Tapi nyerempet2 dikit lah. Mungkin nama Nemo itu diambil dari Anemon Fish. Yup! ikan ini termasuk kelompok Anemon Fish, ikan-ikan yang mainnya di anemon, cabang-cabang karang yang mirip pohon.

Anemon fish ada macem-macem, antara lain Clown Anemon Fish (ada eastern dan western), Clark Anemon Fish, Spine-cheek Anemon Fish, Tomato Anemon Fish, Bridled Anemon Fish, Black Anemon Fish dan lain-lain. Bisa nebak gak, gambar*) di atas namanya apa? Iyaa.. gue menebaknya Clown Anemon Fish atau Ikan Badut atau Indonesianya Ikan Giru. Bisa ditemukan di kedalaman 3 - 15 meter. Ukuran maksimumnya hanya mencapai 8 cm.

---------------
update.

Membaca komennya Since, gue buka kebetan**) lagi dan gue perhatiin lebih detail. Dan ternyata gambar di atas memang bukan Amphiprion ocellaris, tapi Premnas biaculeateus atau Spine-cheek Anemon fish, yang panjangnya bisa mencapai maksimal 14 cm. Bener gak Sin? Makasih banyak atas infonya yaa..... ;)
----------------

Ada 2 hal yang menakjubkan dari ikan ini.
Pertama, anemon itu kan beracun. Di cabang2 anemon itu ada kapsul-kapsul yang beracun yang akan membuat ikan yang menyentuhnya terluka atau mati. Tapi ikan badut tidak pernah terluka oleh anemon laut bahkan menjadikan cabang-cabang anemon sebagai tempat bersembunyi yang membuatnya aman dari pemangsa. Tidak seperti ikan-ikan lainnya, ikan ini memproduksi cairan/ lendir yang sama dengan cairan / lendir yang terdapat pada anemon yang menjadi inangnya. Dengan begitu anemon tidak akan menyadari kehadiran ikan badut di antara tentakel penyegatnya yang sangat ditakuti ikan-ikan lain. Karena tahu bahwa anemon laut ini tidak membahayakan dirinya, saat berada dalam bahaya, ikan badut akan secara cepat bersembunyi di antara kapsul-kapsul beracun anemon tersebut. Tapi dari mana ikan ini bisa tau bahwa ikan yang lainnya tidak dapat mendekatinya atau ikan yang lain tersebut tidak mempunyai cairan seperti yang dipunyainya? Itulah kuasa Allah.

Yang kedua, ikan ini mengalami perubahan jenis kelamin secara alami. Hal ini bener-bener bikin gue takjub deh. Bila berwarna merah gelap (cenderung maroon) menandai dia dominan sebagai betina dan menempati anemon bersama pasangannya yang berwarna jingga. Kalau si betina mati (yg warna merah maroon tadi), maka gantian pasangannya yang akan berwarna merah maroon dan berubah menjadi betina. Kemudian akan kawin dangan jantan yang lainnya. Wooww.. takjub kan?

Duuhh .. jadi kangen nih sama si Ruru *aka ikan Giru/ikan badut.. hehehehe*. Yang suka bikin gue ketawa tuh gini. Tu ikan kan suka nari-nari di anemon, nah gue tuh suka deketin dia trus liatin matanya. Eh... klo diliatin gitu dia buru2 ngumpet di balik anemon. Giliran gue menjauh, dia ngintip2 dari balik anemon. Pas gue nengok lagi, dia ngumpet lagi, trus ngintip2 lagi. Hahahahaha... kocak deh pokoknya. Kangen .. kangen .. kangeeeennn.. sama ikan badut.

Hayoo.. yang ikutan kangen ngacung! *kedip2 mata ke ibu ini.*

nb(nambah).
*) dijepret oleh Kiki.
**) SouthEast Asia Tropical Fish Guide.
Buat Ita, anemon termasuk hewan Ta.;)

Friday, January 13, 2006

Edelweis

Edelweis…edelweis…...
Every morning you greet me…

Small and white Clean and bright
You look happy to meet me….

Blossom of snow may you bloom and grow…
Bloom and grow forever…

Edelweis….Edelweis…
Bless my homeland forever…….



Beberapa hari ini gue lagi demen banget nyanyiin lagu ini. Pastinya udah pada tau kan lagunya? Apalagi klo penggemar The Sound of Music, pasti tau banget lagu ini. *jadul banget ya*
Kayaknya lirik yang terakhir itu pas banget buat kondisi saat ini. Bless my homeland forever ...

Foto Edelweis diatas itu gue suka banget, diambil di gunung Lawu sekitar taun.. berapa ya... 90 klo gak salah. Udah lama juga ... 15 tahun yang lalu!! Tapi asli... sampe sekarang gue masih suka nginget2 perjalanan itu. Dan klo dipikir-pikir sekarang ... iihh.. kok bisa ya..?

Dimulai dari Merapi langsung lanjut ke Merbabu turun di Kopeng, Salatiga. Nginep semalem di Salatiga, kemudian balik ke Solo, nginep semalem lagi baru lanjut ke Lawu naik dari Cemoro Lawang (? cmiiw). Turun dari Lawu kemudian lanjut ke Purwokerto untuk naik ke Gunung Slamet. Phewwww..... gimana mau lupa coba? Perjalanan yang menyenangkan bersama sahabat-sahabat terbaik. Sebenernya waktu itu kita cuma mau naik Merapi .. eh ternyata pas di sana ada yang ngomporin utk naik yang laen2. Nanggung udah kadung di Jawa (lah.. Jakarta kan Jawa juga ya hihihi), kata kenalan kita di Solo yang akhirnya jadi guide ke Merapi dan Merbabu. Dia juga yg ngomporin tuk ke Lawu dan Slamet .. weleeeeh.

di Puncak Gunung LawuDi puncak Lawu itu sempet kaget juga, ternyata ada warung yang jualan makanan (kecil). Rupanya saat itu lagi ada orang yang sedang bertapa. Katanya .. klo pas ada upacara2 tertentu (misalnya pas 1 suro)), puncak Lawu bisa kayak pasar . Yang bikin gue terkesan, di Lawu ternyata Edelweisnya ada yang berwarna pink. Cakeeeeppp banget. Ahh.. kok jadi balik ke jaman dulu.

Edelweis ...edelweis ... bless my homeland forever ..