Monday, January 31, 2005

EMORY KRISTOF

Setelah beberapa kali gagal janjian ama Dwi mo nonton bareng pameran foto Emory Kristof, jadilah akhirnya hari Jumat, 28 Jan di sela2 jam istirahat, gue melenggang sendirian ke Gedung Arsip Nasional di kawasan Kota.

Sebenernya sih gue gak maniak amat ama fotografi, apalagi sampe bela2in nonton pameran foto. Dan gue juga gak gitu tau apa, siapa dan bagaimana si Emory Kristof itu (cian yah..). Yang bikin gue tertarik liat tu pameran yaaa .. apalagi klo bukan judul pamerannya, "DEEP SEA PHOTO EXHIBITON", dan itu loohh .. gue pengen liat foto2 bangkai kapal (shipwreck) TITANIC yang legendaris itu. Kapal besar itu tenggelam tahun 1912, hampir seratus taun yang lalu, karena menghantam gunung es di Cape Race, Newfoundland. Setelah liat foto2nya yang kesemuanya diambil di kedalaman mulai dari ratusan meter sampai kedalaman 4000 meter, dan baca2 tentang siapa si Kristof ini, gue jadi kagum juga ama doi. Thumb Up lah buat doi.

Emory Kristof yang lahir taun 1942, adalah fotografer bawah laut yang mengkhususkan diri pada laut dalam. Melalui karya fotografi Kristof secara umum telah membuka dan menggali kehidupan di bawah laut dalam kepada dunia. Ia menyebut dirinya sebagai seorang photographer engineer. Dan memang kenyataan di lapangan apa yang dikerjakan Kristof ini sangat berbau teknologi. Jelas saja, dengan mengkhususkan diri pada pemotretan bawah laut dalam ia harus memahami mekanika dan elektronika lebih banyak daripada seni fotografinya sendiri. Dialah pelopor dan inovator teknologi tinggi fotografi bawah laut dengan menggunakan kamera robot dan ROVs (Remotely Operator Vehicles). Kristof menciptakan disain awal sistem elektronik kamera yang dipasang di ROV bernama ARGO dan berhasil memotret bangkai TITANIC di kedalaman 3810 meter!

Kristof yang telah bekerja selama 30 tahun sebagai fotografer majalah National Geographic dari taun 1964 - 1994, pertama kali memotret TITANIC pada tahun 1986 bersama rekannya Robert Ballard. Kemudian pada tahun 1991 pemotretan TITANIC yang lebih sempurna ia lakukan dengan sistem pencahayaan intensitas tinggi menggunakan wahana bawah laut MIR, dan menghasilkan detail yang sangat luar biasa melalui penyuntingan komputer tiga dimensi. Foto2 itu ditampilkan di majalah NG pada Agustus 1991 dalam artikel yang berjudul " Tragedi Dalam Tiga Dimensi ".

Foto-foto berikut diambil di kedalaman 3810 meter, 350 mil sebelah selatan New Foundland, Canada. Klik untuk gambar yang lebih besar.


Kalau pernah nonton film TITANIC, foto yang sebelah kiri dan tengah pasti gak asing lagi.
Foto yang sebelah kanan adalah mesin telegraph di antara serpihan-serpihan.


Foto kiri adalah jendela kabin 1st class yg tdk hancur walopun telah 8 dekade berada di dasar lautan.
Foto yang tengah adalah telemotor berbahan perunggu, biasa dipakai sebagai pelengkap di setir kapal.
Foto Kanan adalah jendela yang biasa dipakai melongok ke kabin Kapten Smith, diambil dengan pencahayaan belakang oleh MIR dua. Thanks to Kiki atas foto yg kiri dan kanan.

Dari foto-foto TITANICnya Kristof-lah dunia jadi tahu keadaan sebenarnya kapal legendaris tersebut dan mengilhami sutradara James Cameron untuk melahirkan film TITANIC pada tahun 1997 dengan bintang Leonardo Di Caprio dan Kate Winslet yang akhirnya meraih beberapa piala Oscar. Ide yang diambil Cameron dari karya Kristof adalah angle, pendekatan pengambilan gambar dalam air dan cuplikan detail nyata TITANIC.

Karya-karya Kristof telah banyak yang meraih penghargaan baik dalam bidang tulisan maupun fotografi, yang terpenting adalah penghargaan J.Winton Lemen Fellowship tahun 1998 dari US National Press Photographers Association dimana ia dinobatkan sebagai "salah seorang dalam profesi kita yang paling inovatif dan imajinatif, dengan minat sangat khusus dalam foto-foto dari kedalaman samudra, yang dipersembahkannya kepada pembaca National Geographic".

Pada Oktober 2005 nanti Kristof akan menjadi bagian dari tim yang akan melakukan eksplorasi dan survei laut dalam di Laut Banda, Indonesia, kerja sama NG dari AS dan DKP (Departemen Kelautan dan Perikanan) dengan melibatkan sejumlah lembaga riset dalam dan luar Indonesia. Nama proyeknya EKSPEDISI LAUT BANDA. Siapa mau ikuuutt??

*Gue lagi ngebayangin suasana di kedalaman 4000 meter itu kayak apa ya. hiiii ...

No comments: